Alasan Memilih Cetaphil Dan Apa Keuntungannya?


Cetaphil Moisturizer and face wash - Photographed by Acik Mardhiyanti

Memilih produk untuk wajah dan badan buat penulis bukanlah hal gampang. Boleh dibilang meskipun lahir dan besar didesa tapi saya tidak seperti kebanyakan anak-anak desa lainnya pada umumnya. Kalau begitu karena iklan kah saya untuk menentukan produk mana yang bagus dan cocok? Jawabannya bukan. Saya/ penulis memiliki alasan tersendiri mengapa pilihan itu jatuh pada Cetaphil. Lantas apa alasan itu, mengapa memilih Cetaphil dan apa keuntungannya?


Cetaphil Gentle Cleansing Bar (untuk sabun mandi) - Photographed by Acik Mardhiyanti

Seperti yang sudah penulis sebut diatas bahwa saya berbeda dari kebanyakan anak desa lainnya. Anak-anak lain yaitu teman-teman didesa, mereka digigit nyamuk terus digaruk ya kulitnya tidak apa-apa, merah sebentar dan hilang. Sementara saya digigit nyamuk digaruk kulit saya mudah mengelupas dan menjadi luka. Oleh karenanya, kaki penulis dulu sering luka-luka dan punya bekas luka banyak dikaki, kadang ditangan juga. Selain itu, kena debu kulit saya langsung gatal-gatal, padahal namanya didesa banyak debu dimana-mana meskipun didalam rumah. Seringnya pulang sekolah langsung kaki-tangan saya gatal semua sampai harus cuci tangan dan kaki dengan sabun mandi setelah pulang sekolah. Nah giliran untuk muka, lebih sensitive lagi! Kalau teman-teman saya disekolah suka pakai pembersih muka merk A atau B atau C, pakai pelembab muka A, B, semuanya cocok dan tidak ada masalah dimuka mereka. Bagaimana dengan saya? Muka penulis tidak pernah bersih dari namanya jerawat, dibiarkan berjerawat, dibersihkan dengan produk-produk pembersih malah tambah parah jerawatnya. Jadi, dulu waktu jaman sekolah didesa ya saya biarkan hanya memakai beda bayi. Mungkin sekitar diakhir semester kelas 2 Sekolah Menengah Atas saya memakai produk pelembap beserta pembersih merk A (tidak perlu saya sebut merk sebenarnya) sampai kebangku universitas ketika menyelesaikan S1, terus sampai sebelum pindah ke Singapura. Kalau dibilang cocok, cuma produk ini satu-satunya yang lebih baik dibanding yang lain dan ini yang mampu saya beli jadi tidak ada pilihan. Sementara untuk sabun mandi cocok atau tidak cocok ya pakai saja merk A (tidak perlu disebut merk sebenarnya). Kemudian untuk lotion mau cocok atau tidak ya pakai yang mampu saya beli saja. Benar sekali, dulu kalau pilih produk perawatan ya mampu dikantong saya saja.


Cetaphil UVA/UVB Defense, Cetaphil Lotion, Cetaphil Moisturizer - Photographed by Acik Mardhiyanti

Setelah pindah ke Singapura penulis baru tahu dan yakin bahwa kulit saya sensitive. Tidak hanya sensitive tapi alergi terhadap lingkungan (debu dan air), makanan (madu, kacang tanah, dan beberapa seafoods: kepiting, udang), serta alergi dan sentive terhadap cuaca panas. Ya, bila cuaca panas suhu 30 derajat, dalam cuaca seperti ini bila beraktifitas keluar rumah, atau pergi keluar rumah, kulit saya bereaksi cepat dibawah terik matahari seperti: gatal dan bisa berakibat minor eczema, ditambah kepala juga pusing. Udara lembab pun buat kulit saya bisa jadi masalah, kulit bisa gatal karena udara lembab. Jadi, kalau mau beraktifitas keluar rumah dalam cuaca panas seperti ini harus memakai perlindungan, pakai topi, pakai payung, pakai kaca mata, ditambah pakai sunscreen SPF 50, bila tidak ingin memakai suncreen harus memakai baju yang berlengan panjang. Siapa yang merekomendasikan ini? Ialah dokter di Singapura karena dulu awal-awal pindah Singapura penulis kedokter untuk periksa karena sering merasa pusing. Dokter waktu itu berkata kalau keluar rumah/ beraktifitas diluar rumah dalam cuaca panas harus pakai perlindungan. Dan ya benar sekali, ternyata kulit penulis sangat sentive baik terhadap lingkungan (debu, air, dll), cuaca (terutama suhu diatas 29 derajat), juga beberapa makanan seperti: kepiting, udang, kacang tanah, madu, dll. 


Cetaphil Baby Shampoo - Photographed by Acik Mardhiyanti

Dengan memiliki kulit sangat sensitive ini, jelas sangat sulit untuk menentukan produk yang aman untuk saya pakai. Dan saya memilih Cetaphil. Produk Cetaphil ini bagus untuk penulis. Contohnya, Cetaphil Gentle Cleansing Bar saya gunakan untuk sabun mandi karena kalau memakai produk lain kulita saya langsung kering, gatal, atau suka bersisik. Kalau ingin memakai body lotion ya penulis menggunakan Cetaphil Face and Body lotion bisa juga memakai Face and Body Moisturizer, atau memakai merek lain seperti Aveeno. Keluar rumah cuaca panas ya memakai Cetaphil UVA/UVB Defense SPF 50  (suncreen). Nah untuk perawatan wajah penulis memilih menggunakan Cetaphil Foaming Face Wash - Redness-Prone Skin dan Cetaphil Daily Facial Moisturizer with suncreen SPF 20 - Redness and Prone Skin. Moisturizer ini saya pakai kalau keluar rumah saja. Bahkan untuk shampoo sekarang ini penulis memilih Cetaphil Baby Shampoo. Kenapa pakai baby shampoo Cetaphil? Karena, karena saya ini sudah capek memakai produk perawatan rambut yang harus pakai conditioner-lah, pakai minyak untuk rambut lah, atau pakai serum tertentu, tetapi hasilnya nihil. Saya capek dan tidak punya banyak waktu karena sibuk! jadi sekarang saya pakai baby shampoo ini, setelah keramas, kering baru memakai moisturizer rambut. Hasilnya malah jauh lebih baik 🙂 Selain yang sudah disebutkan, penulis juga memiliki persediaan yang lain yaitu: Cetaphil Skin Restoring Wash digunakan untuk sabun mandi ketika mengalami gatal karena alergi makanan atau karena cuaca, dan debu, Cetaphil Skin Restoring Moisterizer -Body digunakan setelah menggunakan Cetaphil Skin Restoring Wash. 2 produk ini hanya untuk persediaan dikala butuh. Ya sebanyak itulah produk Cetaphil yang saya punya untuk perawatan badan dan wajah. Penulis punya persediaan Cetaphil Skin Restoring Wash dan Cetaphil Skin Restoring Moisturizer-Body ini dari rekomendasi dari dokter karena pernah tahun lalu saya pergi keluar Singapura ke Indonesia dimana didaerah yang kami kunjungi itu debunya banyak, lalat juga banyak, macam-macam hal. Dan akhirnya baru sehari langsung alergi badan saya, lumayan parah karena saya harus suntik/ inject antihistamine setelah pulang Singapura. Dokter waktu itu berkata saya alergi karena adanya perubahan, bisa air atau debu. 


Cetaphil Skin Restoring Wash and Cetaphil Skin Restoring Moisturizer - Photographed by Acik Mardhiyanti

Jadi, penulis memang punya alasan tersendiri mengapa memilih produk Cetaphil. Banyak yang berkata katanya saya ini sekarang ini kok beda tidak seperti jaman Sekolah Menengah Atas, dulu kulitnya gelap sekarang jadi cerah, ada juga yang bilang saya sekarang dah jadi seperti orang Cina setelah tinggal di Singapura kulitnya jadi putih, huh 🙄Penting untuk digarisbawahi bahwa Cetaphil bukanlah produk pemutih. Saya/ penulis memilih produk Cetaphil karena disesuaikan dengan kondisi kulit saya yang sensitive dan mudah alergi karena lingkungan (air, debu, cuaca) dan beberapa makanan. Dan ternyata  karena Cetaphil adalah produk yang tepat/ sesuai dengan kebutuhan kulit saya, maka ada banyak keuntungan lain yang penulis dapat. Apa saja itu? Keuntungannya: kulit terlindungi dari sinar UV karena kalau keluar rumah pakai suncreen, tidak punya lagi bekas luka ditangan-kaki karena alergi, tanpa menggunakan blush-on pun muka saya sudah  merona jadi pink kemerahan karena menggunakan Cetaphil Daily Facial Moisturizer dimana produk ini sekaligus menjadi foundation, hemat kan saya tidak perlu beli-beli foundation. Benar sekali, Cetaphil Daily Facial Moisturizer bagi penulis ya foundation juga fungsinya. Jadi tinggal ditempeli bedak powder dari Catrice, langsung beres tidak ribet pake ini dan itu. Lebih seringnya malah saya cuma pakai Cetaphil Daily Facial Moisturizer tanpa bedak powder. Jujur saja saya malas dandan-dandanan seperti kebanyakan wanita. Apalagi merias muka  berlayer-layer atau tebal-tebal, saya tidak suka. 

Itulah mengapa penulis memilih produk Cetaphil. Buat saya produk Cetaphil adalah yang terbaik untuk kondisi kulit saya yang sensitive dan mudah alergi karena beberapa hal yang sudah disebut diatas. Dan ternyata saya pun mendapat keuntungan yang lainnya. Penulis sangat merekomendasikan bagi kawan sekalian yang mungkin memiliki kulit sensitive dan mudah alergi seperti saya, bisa mencoba produk Cetaphil 😊

Note:
  • Written by Acik Mardhiyanti
  • Photographed by Acik Mardhiyanti
  • Do not copy this article without permissions
  • Do not reuse these photographs anywhere else without permissions

No comments:

Post a Comment

After 2 Years of Stepping Down, Where is Ichikraft Now?

About two years ago, I made the decision that the Ichikraft Etsy shop closed temporarily. However, even until this day, I am still with the ...