Higan-bana, Bunga Amaryllis ditanam di Sawah?

image_20150924223847612

Higan-bana - Photographed by Ryo Rakusui

Bunga Amaryllis, kenapa bunga cantik-cantik ditanam disawah? Seperti yang sering kita lihat pada umumnya, bunga ya ditanam dihalaman rumah atau ditanam didalam rumah sebagai penghias dan mempercantik rumah kita. Tapi mengapa di Jepang, bunga Amaryllis ditanam disawah? Tidak cantik kah bunga ini? Yuk simak penjelasan singkat dibawah, mengapa bunga Amaryllis ditanam disekitar sawah.

image_20150924223135605

Higan-bana - Photographed by Ryo Rakusui

Bunga Amaryllis itu seperti apa sih? Bunga Amaryllis itu banyak jenisnya dan banyak macam warna. Di Indonesia bunga Amaryllis ada yang menyebutnya sebagai bunga lili hujan, dan ada pula menyebutnya sebagai bunga bakung atau bawang-bawangan. Disebut sebagai lili hujan tak lain dan tak bukan, adalah karena bunga Amaryllis berbunga disaat musim hujan tiba. Disebut dengan bawang-bawangan, karena memang pertumbuhannya dimulai dari sebuah bulb, yang tampak seperti bawang.

image_20150924224632760

Higan-bana - Photographed by Ryo Rakusui

Bila berjalan ditaman di Singapura, terkadang kami menjumpai bunga Amaryllis. Penulis lebih mengenalnya dengan sebutan Spider Lily. Yeah, Spider Lily, seringkali ditanam ditaman sekitar tempat tinggal warga, juga ditaman kota. Tapi biasanya yang kami temui di Singapura, Spider Lily denga warna putih. Sedangkan warna merah belum melihatnya.

image_20150924224302759

Higan-bana - Photographed by Ryo Rakusui

Di Jepang, bunga Amaryllis yang biasa tumbuh disana, atau banyak dijumpai disana disebut dengan nama Higan-bana dalam bahasa Jepangnya. Higan-bana memiliki nama inggris Cluster Amaryllis, atau Hurricane Lily. Bila menelusuri klasifikasinya, bunga ini masuk dalam kingdom Plantae, family Amaryllidaceae, genusnya adalah Lycoris. Belajar Biologi lagi ya, yeah sedikit mengingatkan kembali akan mata pelajaran disekolah, Biologi. Penulis sendiri menyukai pelajaran Biologi, apalagi bila menyebut nama latin dari tumbuhan Open-mouthed smile Di Jepang bunga Amaryllis ini berbunga saat musim gugur tiba. Bila orang Jepang melihat bunga Amaryllis berbunga, maka itulah pertanda musim gugur telah tiba.

image_20150924223319582

Higan-bana - Photographed by Ryo Rakusui

Adalah seorang kawan penulis yang merupakan warga negara Jepang, sekaligus seorang volunteer di Botanical Garden Kamisakabe, Amagasaki-Japan. Teman penulis inilah yang memberikan pengetahuan akan manfaat lebih dari bunga Amaryllis. Apa itu? Ternyata bunga bakung (Amaryllis Sp), di Jepang banyak ditanam di sekitar sawah dan lapangan atau tanah lapang. Tujuannya apa? Tujuannya agar supaya sawah-sawah dan tanah lapang tersebut terhindar dari ular. Dan ini sudah dilakukan sejak jaman dahulu kala. Artinya, pengetahuan ini adalah turun-temurun.

image_20150924223521655

Higan-bana - Photographed by Ryo Rakusui

Pada dasarnya, seperti yang kita ketahui bersama, disawah itu banyak ular, bukan? Tidak perlu ditanya, penulis bisa memastikan itu. Lantas, bagaimana caranya bunga secantik itu bisa menghindarkan sawah-sawah di Jepang dari ular? Oh ternyata, kata teman penulis, bunga Amaryllis ini beracun dan memiliki bau yang tak disukai oleh ular. Tak cukup menghindarkan dari ular, dengan menanam bunga Amaryllis disekitar sawah serta tanah lapang, bisa menghindarkan dari tikus juga. Wah, menarik, bukan?

image_20150924223644805

Higan bana - Photographed by Ryo Rakusui

Oh, sebentar, bunga cantik nan rupawan ini beracun? Iya, betul sekali! Bagian tanaman Amaryllis yang beracun adalah terletak pada bulb-nya. Racun yang terkandung dalam bulb bunga bakung (Amaryllis Sp), adalah Lycorine Alkaloids. Apa itu Lycorine Akaloids? Secara kimia mungkin penulis belum bisa menjelaskannya. Namun yang pasti, sangat beracun baik untuk hewan maupun untuk manusia sendiri. Bila sampai termakan bulb-nya bisa menyebabkan diare dan juga muntah-muntah. Itulah mengapa bunga Amaryllis ini dihindari oleh ular, serta tikus.

download (2)

The picture is from Google

Bagaimana cara menanamnya disawah? Seperti pada gambar yang ada dalam tulisan ini, bunga Amaryllis ditanam disekitar pematang sawah, ditanam mengitari/ mengelilingi tanaman padi. Terlihat semacam pagar, bukan? Tapi yang ini beda, pagarnya cantik dan enak dipandang mata. Berfungsi ganda kalau begitu, selain ditanam untuk menghindarkan dari bahaya ular, juga untuk mempercantik pemandangan disawah. Tak hanya itu, kata kawan penulis, bunga Amaryllis ini bisa menjadi penanda/ bukti apakah padi-padi yang dilindungi tumbuh dengan baik atau tidak. Jika bunga Amaryllis dipematang sawah itu berbunga dengan baik, maka padi yang dilindungi juga akan tumbuh dengan baik. Sawah-sawah hijau dikelilingi oleh bunga Amaryllis berwarna merah yang sedang mekar. Atau ketika padi mulai menguning, ada semburat warna merah mengelilinginya. Wah..menyegarkan mata, dan terasa indah sekali.

images

The picture is from Google

Tapi ada hal unik tentang tanaman bunga Amaryllis. Apa itu? Jadi, meskipun beracun, bunga Amaryllis bisa ditanam untuk kebutuhan makanan dalam keadaan darurat. Dari penjelasan kawan penulis, Bunga ini ditanam bila keadaan memang benar-benar kekurangan bahan makanan dengan memakan bulb Amaryllis. Ada caranya untuk menghilangkan racun yang terkandung dalam bulb. Bagaimana caranya? Masih menurut kawan penulis, adalah dengan menyiramkan air selama 7 hari berturut-turut. Disiram terus tanahnya sampai tujuh hari, dengan tujuan untuk menghilangkan racun. Setelah itu bulb bisa dipanggang dalam keadaan bulat, atau dibuat untuk dumpling.

image_20150924223015437

Higan-bana - Photographed by Ryo Rakusui

Inilah sekelumit cerita tentang bunga Amaryllis dari negeri Sakura, yaitu Jepang. Meskipun beracun dan ditanam untuk menghindari ular, namun ternyata bunga ini masih memiliki manfaat lebih, yaitu untuk dijadikan bahan makanan bila keadaan darurat bagian bulb-nya. Pengetahuan menarik. bukan? Terimakasih untuk kawan baik penulis yang mau berbagi pengetahuan tentang Higan-bana, Cluster Amaryllis.

Note / Catatan :
  • Written by Acik Mdy / Acik Mardhiyanti – Penulis Acik Mdy / Acik Mardhiyanti
  • Photographed by Ryo Rakusui
  • Gambar/ poto Amaryllis dipematang sawah diambil dari Google
  • Do not copy this Article without permissions – Dilarang untuk meng-copy paste tulisan/ artikel ini tanpa ijin, apalagimengakui karya ini sebagai karyanya pribadi
  • Do not reuse these photographs anywhere else without permissions – Dilarang untuk mengambil gambar/ poto yang ada dalam artikel ini tanpa ijin. Kecuali untuk gambar/poto yang memang diambil dari internet/ Google

No comments:

Post a Comment

After 2 Years of Stepping Down, Where is Ichikraft Now?

About two years ago, I made the decision that the Ichikraft Etsy shop closed temporarily. However, even until this day, I am still with the ...